Rabu, 04 Juni 2014

Naga-naga di "How To Train Your Dragon"

Terrible terror
Dari semua naga yang telah dikenali, Terrible Terror merupakan naga kecil dari ukuran tubuh, namun memiliki populasi terbesar di spesiesnya. Walupun selalu melakukan perjalanan secara berkelompok, namun jumlah yang besar terasa tidak ada gunanya karena mereka lebih sering terlibat pertempuran satu sama yang lain daripada fokus dalam menyerang bersama-sama. Hal ini membuat mereka tidak efektif dalam pertempuran, sehingga mereka lebih memilih mengais-ngais sisa makanan dari pada memburu santapannya.

Gronckle
Tidak sulit membedakan naga satu ini dengan naga lainnya, karena Gronckle memiliki tubuh yang besar dengan sayap kecil yang dapat mengepak dalam kecepatan yang sangat tinggi sehingga ia dapat terbang mundur maupun menyamping. Gronckle tipe naga pemalas yang gemar tidur, bahkan ia dapat tertidur saat tengah terbang.


Deadly Nadder
Naga satu ini bertingkahlaku tidak karuan, agresif dan sangat gampang ‘marah’, yang membuat segala sesuatu menjadi lebih buruk dari yang terlihat. Ia memiliki serangan semburan api magnesium murni, yang merupakan jenis api terpanas yang dihasilkan naga yang dapat dihembuskan dari ratusan kaki serta dapat menembakkan duri-duri mematikan yang ada di ekornya.

Monstrous Nightmare
Pemimpin dari para naga, monstrous Nightmare menjelma menjadi naga yang memilki bentuk fisik paling mengerikan. Naga yang tubuhnya tertutup kulit tebal berwarna merah dan hitam ini dikenal dengan aksi ‘brutalnya’, keras kepala, ngotot, serta selalu menjadi yang pertama datang dan yang terakhir meninggalkan medan pertempuran. Senjata utamanya adalah semburan api yang sangat lengket dan dapat melapisi permukaan dan meresap kedalam retakan, membuatnya sulit untuk dipadamkan.

Hideous Zippleback
Adalah satu-satu naga yang memiliki dua kepala yang terpisah dari pangkal leher. Naga yang didominasi warna hijau ini merupakan naga dengan ukuran tubuh terpanjang, namun di sisi lain juga merupakan naga dengan sayap terkecil, lengkap dengan kaki yang pendek. Ia bukanlah musuh yang terlalu sulit, karena ia kurang tangguh di udara maupun di darat. Yang membuatnya sedikit lebih tangguh adalah caranya dalam menyemburkan api, karena masing-masing kepala memproduksi hal yang berbeda. Satu kepala menghasilkan gas yang mudah terbakar, sedangkan yang lainnya menghasilkan percikan api sebagai pematiknya.